bersamaan dengan suara gemercik hujan yg membasahi seluruh daerah perumahanku , disini (dikamarku) aku hanya ditemani sebuah laptop dan sebuah HP dengan headset terpasang ditelingaku .
lagu demi lagu mellow berganti mengiang di telingaku .
aku bingung , entah mengapa sampai detik ini aku tidak bisa berhenti merindukan kekasihku . kekasih yang sangat aku cintai dan semoga saja dia juga sangat mencintaiku .
aku dengan pacarku menjalani hubungan yg sering disebut LDR (Long Distance Relationship) yg artinya pacaran jarak jauh . usia kami selisih tepat setepat-tepatnya 4 tahun . karena kita lahir di tanggal yang sama . 23 November .
itu merupakan salah satu keistimewaan bagi kami .
Dia sedang belajar pada salah satu institute pertanian di kota pelajar , kota Yogyakarta .
Kita hanya bisa bertemu saat aku dan keluargaku mengunjungi kakak perempuanku yg juga sedang belajar di universitas islam swasta yg terletak di Yogyakarta pula .
hmm.. , mungkin sebagian besar diantara kalian tidak menyukai LDR .
karna memang menjalani LDR butuh kepercayaan besar antara satu sama lain .
sering curiga , cemas , pokoknya negative thinking’lah .
itulah yang selalu dirasakan bagi para pasangan yg menjalani LDR .
wajar jika kalian merasakan hal itu . tidak lain halnya dengan aku . terkadang aku juga berfikiran apa yg seharusnya tidak perlu aku fikirkan (negative thinking) .
tapi aku percaya , dia akan selalu ingat bahwa aku sangat mencintainya .
dan dia tidak akan pernah menyakitiku . (jiah , tinggi banget yaak bahasanya)
resiko menjalani hubungan LDR adalah “RINDU DAHSYAT” .
bersiap-siaplah merasakan rindu yg sangat dahsyat bila kalian akan berencana menjalani LDR(Long Distance Relationship) .
inilah yang kurasakan setiap hari-hariku bila aku belum bertemu dengannya .
0 komentar:
Posting Komentar